MENU

Minggu, 26 Juni 2011

Perilaku Biaya Aktivitas

PERILAKU BIAYA AKTIVITAS

Dasar-Dasar Perilaku Biaya
Perilaku biaya adalah istilah umum untuk menggambarkan apakah biaya berubah seiring dengan perubahan output.

Biaya Tetap
Biaya tetap adalah suatu biaya yang dalam jumlah total tetap konstan dalam rentang yang relavan ketika tingkat output aktifitas berubah. Catatan untuk akhir biaya tetap adalah bahwa biaya tetap dapt berubah tetapi perubahan itu tidak tergantung dari perubahan output.

Biaya Variabel
Biaya variabel adalah biaya yang dalam jumlah total bervariasi secara proporsionl terhadap perubahan output oleh karena itu biaya variabel naik ketika output naik dan akan turun apabila output turun. Biaya variabel dapat dinyatakan dengan persamaan linear sebagai berikut :
            Total biaya variabel = biaya variabel per unit x jumlah unit
Kurva biaya variabel adalah sebuah garis lurus yang dimulai dari titik pangkal pada nol unit yang diproduksi, total biaya variabel adalah nol. Akan tetapi, ketika unit yang diproduksi meningkat, total biaya variabel juga meningkat.

Biaya Campuran
Suatu biaya campuran adalah biaya yang memiliki komponen tetap dan variabel. Persamaan linear untuk biaya campuran adalah sebagai berikut :
            Total biaya = Biaya tetap + Total biaya variabel
Mengklasifikasikan Biaya Sesuai dengan Perilaku
·           Batasan waktu menentukan apakah suatu biaya merupakan biaya tetap atau biaya variabel bergantung pada batasan waktu.
·           Sumber daya dan ukuran output setiap aktivitas memerlukan sumber daya untuk menyelesaikan tugas yang harus dilakukan. Sumber daya dapat meliputi bahan baku, energy, tenaga kerja, dan modal.
·           Penggerak Tingkat Non Unit penggerak tingkat non unit menjelaskan perubahan dalam biaya ketika faktor – faktor lain selain unit berubah.




1.    Aktivitas, Penggunaan Sumber Daya dan Perilaku Biaya

Sumber daya fleksibel

Sumber daya fleksibel dipasok saat digunakan dan dibutuhkan ; sumber daya ini diperoleh dari pihak luar, dimana istilah perolehan tidak membutuhkan komitmen jangka panjang untuk membeli sejumlah sumber daya tertentu.

Sumber Daya yang Terikat

Sumber daya yang terikat adalah sumber daya yang dipasok sebelum penggunaan ; mereka didapat dengan menggunakan kontrak eksklusif atau implicit untuk memperoleh sejumlah tertentu sumber daya, tanpa memandang apakah jumlah sumber daya yang tersedia digunakan secara penuh atau tidak. Pengertian implisitnya adalah bahwa organisasi akan mempertahankan jumlah karyawan meskipun terdapat penurunan kuantitas aktivitas yang digunakan untuk sementara.
Sumber daya terikat untuk jangka yang lebih pendek ini disebut sebagai biaya tetap diskresi (Discreationary fixed cost) biaya ini adalah biaya yang terjadi karena adanya perolehan kapasitas aktivitas jangka pendek.

Perilaku Biaya Bertahap (Step - Cost)

Biaya bertahap menampilkan tingkat biaya yang konstan untuk rentang output tertentu pada titik tertentu naik ketingkat biaya yang lebih tinggi dimana biaya tersebut tidak berubah untuk rentang output yang sama. hal-hal yang menunjukkan perilaku bertahap, harus dibeli dalam jumlah tertentu. Beberapa biaya bertahap menunjukkan tahap – tahap yang sempit. Jenis lain dari biaya bertahap memiliki tahap-tahap yang lebar. Pada kenyataannya, banyak biaya yang disebut sebagai biaya tetap. Mungkin lebih baik dideskripsikan dengan fungsi biaya bertahap.
Biaya bertahap dengan tahap-tahap yang lebar yang dikategorikan sebagai biaya tetap. Sebagian besar dari biaya ini adalah tetap dalam rentang operasi normal perusahaan.
Biaya suatu pesanan perubahan adalah suatu kombinasi dari biaya tetap (sumber daya terikat-teknisi) dan biaya variabel (sumber daya fleksibel-perlengkapan) agar dapat menghitung biaya tetap per unit, maka tariff aktivitas tetap penting dihitung lebih dahulu. Tarif aktivitas tetap adalah total biaya terikat dibagi dengan total kapasitas yang tersedia.  Sistem perhitungan biaya berdasarkan fungsi hanya menyediakan informasi tentang biaya sumber daya yang dibeli. Sistem manajemen berdasarkan aktivitas memberikan informasi tentang berapa banyak aktivitas yang digunakan dan biaya penggunaannya. Hubungan antara total sumber daya yang tersedia dan sumber daya yang digunakan dinyatakan oleh persamaan berikut ini :
            Sumber daya yang tersedia = sumber daya yang digunakan + kapasitas yang tidak digunakan


Implikasi – implikasi untuk Pengendalian dan Pengambilan Keputusan

Model berdasarkan aktivitas yang diuraikan diatas dapat memperbaiki pengendalian manajerial dan pengambilan keputusan. Sistem pengendalian operasional mendorong para manajer untuk lebih memperhatikan pengendalian atas penggunaan dan pengeluaran sumber daya. Model penggunaan sumber daya berdasarkan aktivitas juga memungkinkan para manajer untuk menghitung perubahan pasokan dan permintaan suber daya yang disebabkan oleh implementasi keputusan untuk menbuat atau membeli suku cadang, menerima atau menolak pesanan khusus, dan untuk mempertahankan atau menghilangkan lini produk.

2.     Metode – Metode untuk Memisahkan Biaya Campuran kedalam Komponen – Komponen Tetap dan Variabel

Asumsi Linearitas

Definisi biaya variabel mengansumsikan hubungan linear antara biaya aktivitas dan penggerak aktivitas terkait. Jika asumsi hubungan linear digunakan, maka masalah utamanya adalah seberapa baik asumsi ini memperkirakan fungsi biaya yang mendasarinya.
Persamaan untuk garis lurus adalah :

       Biaya total = biaya tetap + biaya variabel per unit x keluaran)

Ket :
Biaya total : variabel terikat (dependent variable) yang merupakan biaya yang akan diperkirakan
Biaya tetap : parameter pemintas (intercept parameter) dan merupakan bagian biaya tetap dari biaya total.
Biaya variabel per unit : biaya tiap unit aktivitas yang juga disebut parameter kemiringan (slope parameter).
Keluaran : ukuran aktivitas ; output adalah variabel bebas (independent variable)
Variabel terikat adalah variable yang nilainya bergantung pada nilai dari variabel lain.
Variabel bebas adalah variabel yang mengukur output dan menjelaskan perubahan dalam biaya.

Metode Tinggi Rendah

Metode tinggi rendah adalah metode untuk menentukan persamaan suatu garis lurus dengan terlebih dulu memilih dua titik (titik tinggi dan titik rendah) yang akan digunakan untuk menghasilkan parameter pemintas dan kemiringan. Titik tinggi adalah titik di tingkat output atau aktivitas tertinggi. Titik rendah adalah titik ditingkat output atau aktivitas terendah.
Persamaan untuk penentuan biaya variable per unit dan biaya tetap adalah sebagai berikut:

       Biaya variabel per unit = perubahan biaya/perubahan output
       Biaya variabel per unit = (biaya tinggi – biaya rendah)/output tinggi – output rendah)

       Biaya tetap = biaya total titik tinggi – (biaya variable per unit x output tinggi)
       Biaya tetap = biaya total titik rendah (biaya variable per unit x output rendah)

Metode Scatterplot

Metode Scatterplot adalah suatu metode penentuan persamaan suatu garis dengan memplot data dalam suatu grafik. Langkah pertama dalam menerapkan metode scatterplot adalah memplot titik-titik data sehingga hubungan antara biaya penyetelan dan tingkat aktivitas dapat dilihat. Plot ini disebut sebagai grafik scattler. Sumbu vertical adalah biaya total penyetelan, dan sumbu horizontal adalah jumlah waktu penyetelan. Dengan asumsi hubungan linear antara biaya dan waktu penyetelan waktu adalah wajar untuk rentang aktivitas yang diindikasikan.
Keunggulan signifikan metode ini adalah memungkinkan kita melihat data secara visual. Kelemahan metode ini adalah tidak adanya kriteria objektif untuk memilih garis terbaik.

Metode Kuadrat Terkecil
Metode kuadrat kecil pertama-tama mengkuadratkan setiap deviasi dan kemudian menjumlahkan deviasi yang dikuadratkan tersebut sebagai ukuran kedekatan keseluruhan. Pengkuadratan untuk menghindari masalah yang timbul dari bauran angka positif dan negatif. Karena ukuran kedekatan adalah jumlah deviasi kuadrat titik-titik dari garis maka semakin kecil ukurannya, semakin baik garisnya. Metode kuadrat terkecil mengidentifikasi garis yang paling sesuai. 

Penggunaan Program Regresi

Satu penggerak mungkin tidak cukup untuk menjelaskan variabilitas perilaku biaya aktivitas. Dalam hai ini, memberikan variabel tambahan ke dalam persamaan dapat meningkatkan kemampuan persamaan tersebut dalam memprediksi biaya aktivitas serta memberi pemahaman mengenai cara pengelolaan biaya aktivitas.

Keandalan Rumus Biaya

Metode kuadrat terkecil memiliki keunggulan dibandingkan metode lainnya dalam menilai keandalan persamaan biaya. Koefisien determinasinya memungkinkan seorang analis untuk menghitung jumlah variabilitas biaya yang dijelaskan oleh penggerak biaya tertentu. Koefisien korelasi juga mengukur kekuatan hubungan dan menunjukkan arah hubungan.



Penilaian Manajerial

Pertimbangan manajerial dapat digunakan secara terpisah atau bersama-sama dengan metode tinggi rendah, scaterrplot, dan kuadrat terkecil. Menggunakan pengalaman dan pengetahuan mereka mengenai hubungan biaya dan tingkat aktivitas untuk mengidentifikasi outlier, memahami perubahan struktural, dan menyesuaikan parameter yang disebabkan oleh perubahan yang diantisipasi.

SOAL-SOAL TINJAUAN
1.     Penggunaan Sumber Daya Dan Perilaku Biaya
Kaylin Manufacturing Company memiliki memiliki tiga staf utang usaha, bertanggungjawab atas pemprosesan faktur pembelian. Masing-masing dibayar dengan gaji tetap sebesar $30.000 dan mampu memproses 5.000 per tahun (jika bekerja secara efisien). Selain gaji, kaylin mengeluarkan $9.000 pertahun untuk formulir, perangko, cek dan lain sebagainya (15.000 faktur diproses). Selama tahun berjalan, 12.500 faktur telah diproses.
Diminta:
1.      Hitunglah tarif aktivitas untuk aktivitas pesanan pembelian. Bagilah aktivasi tersebut kedalam komponen tetap dan variable.
2.      Hitunglah total ketersediaan aktivitas dan bagilah kedalam penggunaan aktivitas dan aktivitas tidak dipakai.
3.      Hitunglah total biaya sumber daya yang dipasok dan bagilah kedalam penggunaan aktivitas dan aktivitas tidak terpakai.
Solusi:
1.      Tariff aktivitas                       = (3×$30.000)+$9.000)/15.000 = $6,60/faktur
Tarif aktivitas tetap               = $90.000/15.000 = $6,00/faktur
Tariff aktivitas variable        = $9.000/15.000 = $0,60/faktur
2.      Ketersediaan aktivitas          = penggunaan aktivitas + aktivitas tidak terpakai
15.000 faktur = 12.500 faktur + 2.500 faktur
3.      Biaya sumber daya yang dipasok = biaya aktivitas yang digunakan + biaya aktivitas tidak terpakai
$90.000 + ($0,60 × 12.500) = ($0,60 × 12.500) + ($6,00 × 2.500)
$97.500 = $82.500 + $15.000
2.     Metode Tinggi Rendah dan Kuadrat Terkecil
Kim Wilson, controller Max, Enterprises, memutuskan untuk memperkirakan komponen tetap dan variable yang berhubungan dengan aktivitas pengiriman perusahaan. Dia mengumpulkan data berikut ini selama enam bulan terakhir:

Paket Yang Dikirim
Total Biaya Pengiriman
10
20
15
12
18
25
$ 800
1.100
900
900
1.050
1.250

Diminta:
1.      Esimasilah komponen tetap dan variable untuk biaya pengiriman dengan menggunakan metode tinggi rendah. Berdasarkan rumus biaya tersebut, prediksilah total biaya pengiriman apabila 14 paket dikirim.
2.      Estimasilah komponen tetap dan variable dengan menggunakan metode kuadrat terkecil. Berdasarkan rumus biaya tersebut, prediksilah total biaya pengiriman apabila 14 paket dikirim.
3.      Pada metode kuadrat terkecil, jelaskan kofisien determinasi. Hitinglah kofesien korelasinya.
Solusi:
1.      Perkiraan biaya tetap dan variable dengan menggunaka metode tinggi rendah adalah sebagai berikut:
Tarif variable = ($1.250 - $800)/(25-10)
                        = 450/15 = $30/paket
Jumlah tetap  = $1.250 - $30 (25)
                        = $500
Biaya total      = $500 + $30X
                        = $500 + $30 (14)
                        = $920
2.      Keluaran dari table regresi adalah sebagai berikut:
Output Regresi:
Konstan
Kesalahan standar estimasi Y
R kuadrat

Jumlah observasi
Derajat kebebasan

Koefesien X
Kesalahan standar koefesien







29,4052863436125
2,61723229918858
500,911894273125
32,1965672507378
0,96928536465981

Y = $509,91 + $29,41 (14) = $921,65

3.      Kofesien determinasi (R kuadrat) memberitahukan pada kita bahwa persen dari total biaya pengiriman dijelaskan oleh jumlah paket yang dikirim. Korelasi koefesien (R) sama dengan kuadrat dari koefesien determinasi, atau 0,984.

3 komentar:

  1. Thanks ya, saya sangat berterima kasih kepada penulis karena artikel sangat membantu saya dalam memahami materi tentang Prilaku Biaya Aktivitas. Kunjungi juga ya MAPPING PRILAKU BIAYA AKTIVITAS

    BalasHapus
  2. Jadi itu jawaban/solusi cara mengerjakannya kak?

    BalasHapus
  3. halo kak itu soalnya dari buku mana ya?

    BalasHapus